Tengger, Semeru dan Bromo
Semeru dari kejauhan
Suasana
dingin mulai menerpa tubuh ketika ku sampai di desa sumber, sebuah desa
yang berada di lereng pegunungan tengger,dibalik bromo dan semeru.
berlibur yang menyenangkan sambil melihat mathari terbit. keesok harinya
dilanjutkan perjalanan ke puncak menyusuri desa-desa penduduk suku
tengger hingga perbatasan dengan lumajang, pesona alam yang begitu indah
dan sulit terlupakan. dari kejauhan tampak gunung semeru menjulang
tinggi dikerumun awan putih.sisa2 abu vulkanik gunung bromo masih tampak
berceceran di sepanjang yang aku lihat karena memang daerah yang parah
ketika gunung bromo lagi dalam puncak vulkaniknya.
(beta adinata)
Berpose dalam perjalanan
Dibalik Matahari terbit
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisQSl0gr7w3MizTO2LB_VBPVRG1Pz2nTRwd2y1yGKDeC8bRpKOB0h0Ke7c0tJLh0FahHL9at2UZv1MblWkZk_Z4sEe6oFrpGhw4zMb6LDI5wPDwLbY4-5QMxfsUoGfLSyeaHFchJgEZtk/s320/KEBUN+SAYUR.jpg)
Hamparan sayur menghijau
birunya langit, hijaunya sayuran dan dinginnya air, sejuknya udara... masih terbekas dalam hati.
0 Comments